Showing posts with label Dakwah Islam. Show all posts
Showing posts with label Dakwah Islam. Show all posts

Hal yang ditutupi oleh Allah

Assalamualaikum,

Ada 3 yang ditutup oleh Alloh diberikan kepada Manusia yang membuat kita dihargai :
1. Alloh masih memberi kita kulit sebagai penutup
2. Alloh masih menutupi setiap pikiran
3. Alloh masih menutupi aib,  dosa,  kekurangan diri kita. 

Kita ini dihargai oleh orang lain karena Alloh menutupi setiap keburukan kita. Tidak ada yang tersembunyi bagi Alloh dan kita selalu ada dalam pengawasan Alloh. Kalo Alloh ingin membukakan sesuatu,  Alloh tinggal buka tidak ada yang bisa menghalangi. Juga dalam kekuasaan bagaimanapun kita mempertahankan nya jika Alloh takdirkan diturunkan. maka pasti akan di turunkan. 

Tidak ada yang bisa tersembunyi bagi Alloh, Alloh menyaksikan dan mudah bagi Alloh membongkarnya.  

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, beliau mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

“Setiap umatku dimaafkan kecuali orang yang terang-terangan dalam bermaksiat. Yaitu seseorang yang telah berbuat dosa di malam hari lantas di pagi harinya ia berkata bahwa ia telah berbuat dosa ini dan itu padahal Alloh telah menutupi dosanya. Pada malam harinya, Allah telah menutupi aibnya, namun di pagi harinya ia membuka sendiri aib yang telah Allah tutupi.” (HR. Bukhari no. 6069)

Kalau kita sudah sadar tergelincir dalam dosa,  maka seharusnya kita taubat. Bukan saat kita sudah tergelincir bukannya taubat malah menceritakan keburukan sendiri, itu adalah ciri dosanya tidak akan diampuni..

Maka mulai sekarang mari kita senantiasa mentadaburi setiap apa yang kita lakukan,  bahwa kita harus sadar Alloh selalu tau apa yang ada dalam hati kita. 

Selain Alloh menyaksikan,  tubuh inipun akan bersaksi untuk apa tubuh ini dipakai disemasa hidup.  Dan segalanyapun bersaksi. Dengan kita tahu bahwa Alloh Maha Melihat maka tidak bisa kita bersembunyi dari penglihatan Alloh, jangan pernah coba-coba, jika pun kita sudah tergelincir maka taubat lah,  mudah bagi Alloh untuk membuka setiap keburukan kita. Orang menghormati kita karena Alloh masih menutupi keburukan kita. Dan saat Alloh sudah tutupi jangan pernah kita membukanya. 

Jika Alloh membukakan aib kita, Jangan takut dengan penghinaan orang tapi takutlah jika keburukan kita tidak Alloh ampuni. Lebih baik sibuk tersungkur dengan taubat daripada sibuk memikirkan penghinaan orang. 

Jangan membuka aib orang lain

Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda :
"...Dan barangsiapa yang menutupi (aib) seorang muslim sewaktu di dunia, maka Allah akan menutup (aibnya) di dunia dan akhirat. Sesungguhnya Alloh akan senantiasa menolong seorang hamba selalu ia menolong saudaranya.” [HR. Tirmidzi]


Jadi ujian dari Alloh itu adalah saat kita tahu atas Aib orang lai,  kita bisa menjaganya atau tidak dan yang tahu cukup berhenti di kita. Karena bisa jadi saat seseorang yang memiliki aib dan bertaubat, sedang kita membeberkan aibnya padahal bisa jadi dia sudah menjadi orang yang dimuliakan oleh Allah, maka celakalah kita. 

Semoga bermanfaat,

Waalaikumsalam,

Tentang Dzikrullah

Assalamualaikaum,

Amal Yang Lebih Baik Dari Berjihad dijalan Alloh Dan juga menyumbangkan harta dengan segunung Emas adalah Dzikrullah. Kualitas seseorang itu ditentukan dari banyak sedikitnya ia untuk berdzikir kepada Alloh. 

Ciri cinta adalah diingat, seseorang yang mencintai sesuatu pasti akan mengingat sesuatu itu. Dan orang yang paling dicintai oleh Alloh adalah orang-orang yang senantiasa untuk selalu memperbanyak Dzikrulloh. Seharusnya setiap kegiatan harus bisa menjadi Dzikir. Jadikan tolak ukur dalam hidup ini adalah Dzikrulloh, oleh karena itu jadikan semua perintah Alloh adalah bentuk dari Dzikrulloh.

Bagaimana caranya agar bisa Istiqomah? Istiqomah dalam beribadah adalah senantiasa untuk Dzikrulloh, mengingat setiap kejadian, setiap situasi, setiap ciptaan akan menumbuhkan rasa Dzikrulloh. Ada beberapa cara untuk Dzikrullah

1. Dzikir dengan Akal Pikiran
Yaitu Dzikrullah yang disertai dengan mentafakuri segala ciptaan Alloh dan setiap ketetapan Alloh Ta' ala.

2. Dzikir dengan hati
Yaitu Dzikrullah yang disertai dengan mengolah hati kita agar senantiasa dekat dan Dzikrulloh kepada Alloh Ta'ala.

3. Dzikir dengan tubuh
Yaitu berdzikir dengan melaksanakan kewajiban-kewajiban kita dalam beribadah.

Apa yang paling utama dalam Dzikrulloh?

Orang yang resah, itu karena orang itu kurang untuk Dzikrulloh. Yang harus kita lakukan adalah setiap yang apa yang kita pikirkan, yang kita lakukan, yang kita perbuat, harus bisa dilandasi oleh mengingat kepada Alloh. 

Gelisah itu adalah tanda kita melakukan dosa.

Ciri dosa itu ada dua:
1. Gelisah
2. Takut dikehetahui oleh Alloh Ta'ala

Al ahzab 41-44

Manfaat dari Dzikrullah :
1. Terusir syaitan
2. Mendatangkan Ridho dari Alloh
3. Kita dihilangkan gelisah
4. Hati menjadi gembira
5. Mencerahkan hati
6. Membuka Rezeki
7. Memdapatkan manisnya iman
8. Menjadi golongan orang yang Ahli Dzikir
9. Makin dekat dan yakin dengan Alloh
10. Dzikir menghapus dosa
11. Dzikir menghilangkan kerisauan
12. Dzikir akan membuat selamat dari azab neraka
13. Dan masih banyak lainnya.

Orang yang hatinya berdzikir sama seperti ikan dimasukkan kedalam air, akan selalu bahagia. Tetapi yang hatinya tidak berdzikir sama seperti ikan yang tidak dimasukkan kedalam air.

Dzikirnya jangan diada-adakan, cukup dzikir yang dicontohkan oleh Rasululloh Shallahu Alaihi Wassalam itu sudah sempurna.

'Tiap mikir jadi Dzikir" 
Ini adalah kuncinya

Alloh akan senantiasa mengetahui hati kita dalam Dzikrulloh. Kalau hati dan perbuatan kita belum sampai kepada perbuatan Dzikrulloh maka minimal lisan kitalah yang dalam keadaan Dzikrulloh. Maka senantiasalah kita untuk berusaha memaksimalkan waktu hidup kita untuk selalu senantiasa Dzikrulloh, baik dalam keadaan berdiri, duduk, berbaring, dan lain sebagainya.

Semoga bermanfaat,

Wassalamualaikum,

Kenapa Iman kita bisa turun?

Assalamualaikum,

Banyak yang sering bertanya, kenapa kita kadang ibadahnya lagi getol, tapi kadang juga malesnya minta ampun. Nah itu teh adalah ciri-ciri Iman kita sedang turun. Kita harus benar-benar mewaspadai jangan sampai turun iman dan kita tidak sadar, berikut adalah ciri-cirinya jika iman kita turun:

1. Ibadah itu sudah tidak ada nikmatnya.
Ibadah yang dilakukan tidak ada kenikmatan sangat kering sehingga bukan hal yg dirindukan lagi dan asal dilakukan.

2. Suka melambat-lambat sholat.
Mulai malas pergi kemasjid, pertama datang sebelum adzan terus datang saat adzan, lalu datang saat iqomah, itu ada ciri iman kita turun tanpa kita sadari.

3. Jika sudah sholat, malas untuk berdzikir.
Itu salah satu ciri sudah menurun imannya, ada saja hal yg ingin dilakukannya saat beres sholat misalkan membuka hp, atau apa saja yang membuat ingin segera pergi dari masjid. Padahal berdzikir sesudah sholat itu adalah sunnah Rasulullah yang sangat dipentingkan. 

4. Tidak ada kenikmatan saat berdoa.
Pada waktu sholat jika iman nya sudah menurun tidak ada lezatnya berdoa kecenderungan doa nya hanya basa-basi saja dan bahkan tidak berdoa sama sekali.

5.  Diambil kesenangan sholat rawatib nya.
Sangat malas untuk melaksanakan sholat sunnah.

6. Semakin enggan belajar agama.
Semakin malas belajar ilmu agama, ada ceramah itu cendering tidak mau didengar. Karena pupuk iman itu ilmu, dan pemandu iman. 

Jika iman melemah maka maksiat akan menguat, akan semakin sering maksiat mata menikmati saat melihat yg tidak halal, maksiat pendengaran sering mendengar yang tidak ada gunanya dan lainnya.

***
Salah satu untuk membentengi iman turun adalah terus-menerus mengamalkan doa yang paling sering dibacakan Rasullullah Shallallahu 'alahi Wassalam.


Semoga kita bisa evalusi ibadah kita, apakah ini sudah ada ciri-ciri iman turun. Dan semoga Alloh Subhanahu Wa Ta'ala selalu memberi jalan untuk sesalu taat kepada-Nya. Aamiin Ya Rabbal 'alamin.

Wassalamualaikum,

Kunci Menjadi Seorang Pemimpin

Assalamualaikum, 

Kepemimpinan adalah kemampuan mempengaruhi, semakin kuat pengaruh seseorang, semakin kuat kepemimpinannya. Kepemimpinan itu mengajak orang punya cita-cita yang sama dan bisa menggerakkan orang meraih cita-cita. Dan Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wassalam hanya dalam tempo 23 tahun, yang tadinya menuhankan berhala berubah menjadi hanya menuhankan Alloh Subhanahu Wa Ta'ala. Yang tadinya kemuliaan diukur dengan topeng duniawi (harta, pangkat, jabatan, kedudukan) dipindahkan alat ukur kemuliaan kepada isi yaitu ketakwaan.

4 Kunci Kepemimpinan (leadership) dari Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam:

1. SHIDDIQ
Rasulullah itu konsisten dalam kebenaran, niatnya benar, ucapannya benar, sikapnya benar, keputusannya benar, berjuang untuk kebenaran dan menginginkan kebenaran. Jadi tidak ada bohong, dusta, dzolim, karena itu bertentangan dengan sifat shiddiq.

Kegagalan seorang pemimpin:
1. Kepemimpinan itu akan rontok karena dia lebih bersenang-senang dengan jabatan kepemimpinannya daripada bersusah-payah melayani. Karena dalam islam, pemimpin satu kaum itu pelayan.
2. Dia lebih senang memikirkan apa yang akan di dapat.
3. No Action Talk Only, kebanyakan ngomong, kebanyakan janji, kebanyak teori tanpa bukti.

Kepemimpinan dibagi 5:
1. Pemimpin Wajib
Pemimpin yang wajib itu, adanya dicintai karena dia punya dua hal yaitu profesionalisme dan memiliki hati yang baik.
2. Pemimpin Sunnah
Dia bagus kerjanya, tapi kurang pakai hati. Jadi kalau dia ada, urusan menjadi bagus tetapi kalau dia tidak ada, tidak merasa kehilangan.
3. Pemimpin Mubah
Dia ada atau tidak ada, tidak berpengaruh sama sekali.
4. Pemimpin Makruh
Kalau ada bermasalah, urusan jadi kacau. Jika tidak ada malah menjadi bagus.
5. Pemimpin Haram
Pemimpin yang memang sangat tidak diharapkan kehadirannya.

Pemimpin yang paling bagus adalah pemimpin yang dirindukan kehadirannya. Dan pemimpin yang seperti ini tidak jauh dari niatnya benar dan hatinya benar.

2. AMANAH
Amanah adalah kemampuan seseorang dalam bertanggungjawab. Pemimpin yang bertanggungjawab adalah pemimpin yang pengorbanannya paling besar.

3. TABLIGH
Mempunyai kemampuan menyampaikan dengan baik dan benar.

4. FATHONAH
Fathonah adalah smart, orang yang bisa menggunakan kecerdasan dengan efektif dan efisien menjadi orang yang profesional dan bijaksana.

Q.S At-Taubah ayat 128

لَقَدْ جَاءَكُمْ رَسُولٌ مِنْ أَنْفُسِكُمْ عَزِيزٌ عَلَيْهِ مَا عَنِتُّمْ حَرِيصٌ عَلَيْكُمْ بِالْمُؤْمِنِينَ رَءُوفٌ رَحِيمٌ

"Sungguh telah datang kepadamu seorang Rasul dari kaummu sendiri, berat terasa olehnya penderitaanmu, sangat menginginkan (keimanan dan keselamatan) bagimu, amat belas kasihan lagi penyayang terhadap orang-orang mukmin."

Rasulullah itu sangat peka terhadap penderitaan orang lain, sehingga Rasulullah tidak pernah bersenang-senang karena bagaimana bisa bersenang-senang sedang banyak umatnya yang kelaparan dan kesusahan.

Seharusnya menjadi pemimpin seperti itu, semakin peka terhadap kesusahan dan penderitaan rakyatnya semakin berkualitas kepemimpinannya. Pemimpin yang tidak peka tidak akan peduli, tidak akan mau berbuat dan tidak mau berjuang.

3 LANDASAN MORAL:

1. Empati
Kita harus memiliki sifat empati, meraba perasaan orang lain. Kita harus peka terhadap keadaan orang lain. Empati untuk menjaga orang lain agar tidak rusak amalnya.

2. Sangat menginginkan kebaikan bagi orang lain
Pemimpin itu harus sabar, berpikir untuk kebaikan orang lain yang dipimpinnya.
Prinsip perubahan itu:
1. Keteladanan
2. Dididik supaya tahu
3. Pelatihan supaya bisa
4. Pembinaan supaya konsisten

3. Melimpahnya kasih sayang
Seorang pemimpin harusnya berhati lembut, penuh kasih sayang. Karena kepemimpinan yang asli itu ada di dalam hati orang yang dipimpin, jadi seorang pemimpin harus bisa menembus sampai ke hati orang yang dipimpinnya.


Ada motivasi, ada manipulasi. Kalau manipulasi itu patuh tapi hatinya tidak. Tapi kalau motivasi itu patuh bersama hatinya.

Wassalamualaikum,

Ciri-ciri Orang Sukses



Assalamualaikum,

Banyak yang sering bertanya “Gimana sih cara menjadi orang sukses?”. Jawabanya hampir selalu di kaitkan dengan materi. jadi, banyak yang menjawab untuk menjadi sukses adalah dengan mengumpulkan uang yang banyak. Bagaimanapun caranya. Sehingga, masih banyak para koruptor dan pesuap di mana mana, karena mereka hanya tahu menjadi orang sukses itu semuanya hanya mengandalkan materi. Padahal ada yang lebih penting. Ini buktinya. 

Hasil penelitian secara ilmiah menurut Thomas J. Stanly , orang dianggap sukses itu:
  1. Jujur
Nabi Muhammad SAW muda ketika belum menjadi rosul sudah mendapatkan gelar Al Amin karena banyak orang yang menitipkan barangnya. Harus diketahui, jika sudah tidak jujur, maka akan terjadi bencana bencana selanjutnya. Lebih baik dihina tetapi jujur daripada dipuji tetapi tidak jujur, dihina tetapi dicintai Alloh itu bagus daripada disukai orang tetapi tidak disukai Alloh.
  1. Disiplin
Menjadi orang disiplin, kita belajar tentang apa yang harus dilakukan dan tidak dilakukan. Banyak yang belajar tahu yang harus dilakukan tetapi tidak dilakukan itu tidak disiplin. Disiplin adalah kunci, tidak ada orang yang sukses tidak disiplin. 
  1. Mudah bergaul
Nah, cara untuk menjadi akrab itu kuncinya 3, yaitu:
  • Aman
Jika seseorang ngobrol dengan kita, pastika harus aman. Ada orang yang celetak celetuk gaenak, membuat pikiran orang lain tidak nyaman.
  • Supportif
Berbicara kata yang enak, yang membuat orang ngobrol dengan kita itu menjadi mudah, bukan membebani. Kalau dia tidak tahu, kita beritahu, tetapi tidak dengan rasa menggurui. Posisi kita dalam bergaul itu membangun orang memotivasi, ini adalah pergaulan yang menjadi akrab. 
  • Terbuka
Kita harus membuka diri, kalau ngobrol dengan orang kita minta koreksi, dan kita coba untuk mengkoreksi. Kalau kita dikoreksi orang kita diam saja, yang membuat sakit hati karena kita sudah ujub merasa benar, itu tandanya kita tidak suka dikoreksi. Bagaimana kalau ada temen yang kurang bijaksana kepada kita?

Jadi, Jangan remehkan kepahitan, kalau Alloh akan meningkatkan derajatnya, ingin diberi pahala, ingin diberi ilmu oleh Alloh. Kalau ada orang yang berbuat tidak baik kepada kita, maka kita bersyukur, bersyukur karena kita bukan orang yang berbuat tidak baik kepada kita.

Semoga bermanfaat,

Jzakallah,


Wassalamualaikum,

Cara Menjadi Orang yang Zuhud

Assalamualaikum,

Rasulullah Shallallahu 'alahi Wa Sallam mengajarkan kita agar bisa melakukan amalan zuhud. Zuhud adalah amalan hati yang terdalam, dan hanya Alloh yang bisa menilainya.

Lakukanlah 3 amalan zuhud ini, agar senantiasa dicintai oleh Alloh Subhanahu Wa Ta’ala :

1. Lebih meyakini bahwa rezeki yang ada, berada pada genggaman Alloh daripada meyakini apa yang ada ditangannya.

2. Apabila tertimpa musibah, maka hamba tersebut lebih mengharapkan ganjaran pahala atas musibah yang dialaminya.

3. Senantiasa memandang orang lain sama, baik orang yang memujinya maupun orang yang mencelanya, disaat dirinya berada di atas kebenaran.

Mari sahabat, kita mulai untuk sama-sama mengevaluasi hati kita, agar hati ini bisa senantiasa dicintai Alloh dan juga dicintai manusia. Dan semoga Alloh senantiasa menggolongkan kita menjadi orang-orang yang zuhud pada dunia dan juga zuhud pada apa yang ada disisi manusia. Aamiin Ya Rabbal ‘alamiin

Kajian Ma'rifatullah, 28 Maret 2019
KH. Abdullah Gymnastiar

Zuhud itu amalan hati. Tidak berarti setiap yang miskin itu zuhud dan yang kaya belum tentu tidak zuhud. 

3 ciri orang yang zuhud :

1.Dia lebih yakin dengan apa yang ada digenggaman Alloh daripada yang ada ditangan dia

Zuhud itu yang kesibukan dunia tidak menghalangi untuk dekat dengan Alloh tidak minder dengan kekurangan dunia.

2. Dia lebih menyukai pahala disisi Alloh

Ketika dia ditimpa musibah kepahitan dia lebih memikirkan pahala yang diberi Alloh dari kepahitan itu.

Sesuatu yang lebih manfaat yang dia miliki untuk orang lain dia lebih menyukainya, karena dia lebih suka lebih banyak kebaikan yang dia miliki.

Dihina, bagi orang yang tingkat keyakinan sudah bagus, tidak takut dengan dihina, diolok-olok, dipermalukan, difitnah, karena itu bisa menjadi manfaat, solusinya dengan PDLT (Perbaiki Diri Lakukan Terbaik). Itu akan menjadi pengugur dosa.

3.Melakukan kebenaran tidak senang karena pujian, tidak senang karena dipuji, tidak terluka karena dicaci

Urusan bagi orang yang zuhud adalah bukan urusan kita dengan mulut orang tetapi lebih dekat dengan Alloh. 

Bukan tidak boleh punya yang bagus, tapi jangan sampai merasa kita merasa mulia karena yang urusan dunia.

Kalau membeli sesuatu karena kita butuh bukan karena ingin.

Ingin diakui oleh orang lain itu menjadi salah satu perusak zuhud kita. Jangan sampai kita ingin mencari kedudukan ke orang lain dariapada mencari keridhoan Alloh. 


(QS Al Anbiya ayat 35)

كُلُّنَفْسٍذَائِقَةُالْمَوْتِۗوَنَبْلُوكُمْبِالشَّرِّوَالْخَيْرِفِتْنَةًۖوَإِلَيْنَاتُرْجَعُونَ

"Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Kami akan menguji kamu dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan (yang sebenar-benarnya). Dan hanya kepada Kamilah kamu dikembalikan."

Dipuji itu menimbulkan nafsu dan dipuji juga itu bisa menjadi jauh dengan Alloh.
Membaca Al Quran menurut nafsu dalam membaca surat dalam tahajud lebih baik Ar Rahman atau Al Ikhlas. Nafsu itu tidak suka yang surat panjang panjang. Hati hati yang diberi kelapangan kemudahan, itu lebih berat untuk zuhud.

Zuhud itu hidup yang membahagikan, tahan diri dari mencari pengakuan orang jangan sampai diri kita ingin mencari kedudukan disisi makhluk. Kita perlu dianggap sebagai orang baik perlu itu jadi orang baik. 

Wilayah kita menjadi orang baik yang disukai Alloh, dan kita jangan sampai kaget kalau banyak yang tidak suka dengan kita. Kita sudah sibuk oleh orang ingin diakui orang baik.

Kalau kita terbatas jangan jadi minder, karena dunia bukan alat ukur kemuliaan kita di akhirat. Lepas dari wilayah latihan zuhud itu ketika ingin mencari kedudukan dimakhluk.

Tidak ada apa apanya dengan dunia ini. Jangan merasa mulia dengan topeng dunia. 

Semoga Bermanfaat

Jazakallah

Apa itu Zuhud?

Assalamualaikum,

Akhir akhir ini, banyak orang yang membicarakan terkait Zuhud. Banyak kajian yang mengambil tema tentang Zuhud. Termasuk juga di Daarut Tauhiid. Menurut Aa Gym,  Zuhud itu tidak berkaitan dengan fisik, tapi berkaitan dengan hati. Zuhud itu bukan masalah tampak luar tapi hati. Berikut, 3 ciri orang zuhud:

1. Orang yang Zuhud ialah yang lebih meyakini dengan apa yang ada disisi Alloh daripada apa yang ada dalam genggamannya.

Bisa jadi orang itu ditakdirkan kaya tapi dia tidak merasa mulia dengan kekayaannya karena dia tau kemuliaan itu disisi Alloh, dia tidak merasa aman dengan jumlah kekayaannya karena dia tahu bisa sekejab diambil oleh Alloh. Makanya orang yang zuhud itu melihat uang berapapun sama karena dia meyakini yang menjaminnya itu bukan apa yang ada pada dirinya tapi jaminannya itu apa yang ada disisi Alloh Subhanahu Wa Ta'ala.

2. Orang yang Zuhud ialah yang mengharapkan pahala dari musibah yang dijalaninya.

Kita bisa belajar dari saudara kita yang tertimpa musibah di New Zealand yang begitu memaafkan pelaku dengan lapang dada. Kenapa bisa begitu? Karena beliau yakin apa yang ada disisi Alloh, pahalanya dengan pahala musibah ini sangat luar biasa besar.

3. Orang yang Zuhud ialah jika dia berada dalam kebenaran dipuji dan dicaci itu sama.

Jadi jika kita bangga dengan pujian orang dan mudah tersinggung jika dihina itu berarti kita masih mengharapkan kedudukan disisi makhluk. Tapi kalau orang yang Zuhud dipuji, dicaci sama aja tidak ada apa-apanya karena bagi dia yang menjamin itu ialah Alloh Subhanahu Wa Ta'ala.

Jadi, apakah kita sudah sampai level Zuhud?

Jazakallah,

Apa yang tertinggal di kejadian Teroris di Selandia Baru?



Assalamualaikum,

Hari Jumat - Pekan-pekan lalu, telah terjadi kejadian yang sangat kelam, kezaliman seorang teroris yang membunuh 50 umat islam yang sedang beribadah di 2 Masjid, 27 terluka. Hebatnya, ada sebuah kejadian yang menakjubkan dari sikap Perdana Mentri di Selandia Baru dengan sigap dan berani langsung menyatakan bahwa ini adalah perbuatan terosisme,  sesuatu yang sangat jarang disebutkan oleh sebagian pemimpin barat yang menujukan kepekaan dan empati yang luar biasa kepada umat Islam Hingga didatangi sampai dipeluk. Biasanya kalo korbanya Muslim, namanya bukan Terrorist tapi Shooter. Kan bikin hati ini ingin berkata kasar.

Kejadian luar biasa lagi terjadi di Selandia Baru. Berkumpulnya begitu banyak belasan ribu mendengarkan kumandang adzan yang dikumandangkan di se-antero Selandia Baru. Bahkan, Perdana Menteri memberikan kata pengantar sebelum dikumandangkannya adzan tersebut, lalu mengheningkan cipta, barulah umat Islam melaksanakan sholat Jumat. Luar biasa. Para wanita di Selandia Baru menunjukan rasa empati dengan menggunakan kerudung, berjilbab walaupun tidak beragama Islam. Untuk menunjukan rasa pedih, rasa kebersamaan empati kepada umat Islam. Kemudian Aparat keamanan dan rakyat lainnya juga berjaga-jaga di sekitar masjid membuat rantai manusia. Agar umat Islam tidak patah semangat datang ke Masjid. Bahkan geng motor yang sangat terkenal pun di Selandia Baru, mengerahkan anggotanya untuk bisa membantu keamanan agar umat islam bisa beribadah di Masjid. Tidak hanya di Selandia  Baru tetapi ini pun terjadi di beberbagai belahan negara di Dunia karena tergugah hatinya. 

Ini semua tindakan yang sangat baik dari seorang kepala negara. Dan ini bukanlah kabar hoax seperti di pemilu-pemilu kemarin - tidak ada yang memanfaatkan musibah ini untuk kepentingan politis atau apapun. Sebuah akhlak yang baik yang patut ditafakuri,  dan ditiru bagaimana sebuah negara saat menghadapi sebuah musibah.

Kepada Perdana Mentri Selandia Baru,  kami mengucapkan terima kasih yang sangat amat dalam,  atas sikap negarawan yang sangat terhormat yang bisa menjadi inspirasi bagi para pemimpin di Dunia ini dalam menyikapi musibah islamophobia seperti ini. Kami umat Islam merasa bersyukur,  dan berterimakasih menyaksikan seorang kepala negara bersikap adil, bijaksana, penuh empati, peduli namun tegas dan berani untuk mengambil sikap. Dan berterimakasih juga kepada seluruh aparat di Selandia Baru yang dengan sigap membantu dan melindungi,  memberikan rasa aman kepada umat Islam khususnya.  Juga kepada seluruh masyarakat di Selandia Baru kami sangat menaruh hormat atas sikap empati, kepeduliaan dan kesungguhan untuk meraba derita Saudara-saudara kami bahkan memotivasi agar tetap bisa bersama-sama melaksanakan ibadah.  Tetap bangkit semangat untuk menghadapi kehidupan bersama di Selandia Baru.

Itu adalah contoh bagaimana akal pikiran di pakai oleh seorang manusia. Sebenarnya, apa yang harus kita lakukan dengan akal pikiran kita ini? Berikut penjelasan singkat dari Aa Gym terkait hikmah teroris di Selandia Baru dan akal pikiran yang harus kita pakai:

1. Otak ini tugas utamanya adalah Tadabur terhadap Al Quran,  ayat ayat Alloh.
Karena Al Quran ini adalah pemandu hidup kita,  cahaya yang membjat kita bisa melewati hidup ini.  Karena orang orang yang tidak mentadaburi Al Quran akan rugi karena hidup ini akan bahagia dan selamat jika kita di pandu dengan Al Quran dan tentu dibantu dengan Hadist Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam. Jadi, kita harus luangkan waktu untuk membaca dan mentafakuri Al Quran,  sebari melihat terjemahannya karena banyak hal yang bisa menjadi solusi. 

2. Gunakan otak kita ini untuk mentafakuri ayat-ayat Kauniyah
Mentafakuri setiap apa yang kita lihat,  hikmah dan pelajaran apa yang bisa kita ambil dari apa yang kita lihat,aapa yang kita rasakan, dan apa yang diciptakan oleh Alloh. Banyak sekali hal yang membuat hari hari kita untuk ditafakuri,  mentafakuri ayat ayat Kauniyah dari apa yang kita lihat dan rasakan agar kita senantiasa nyambung kepada Alloh.  Jika kita terus tersambung ke Alloh,  akan mudah bagi Alloh untuk membimbing kita untuk menyelesaikan masalah. Bukan tidak boleh mikir,  tapi setiap mikir harus jadi dzikir

3. Gunakan akal ini untuk bersyukur
Selalu bersyukur dengan setiap hari kita selalu diberi nikmat oleh Alloh Ta'ala. Nafas gratis, ubuh kita bisa bergerak ini adalah nikmat dari Alloh.

4. Kalau ingin mikir,  mikir tentang dosa kita
Mikir tentang segala dosa yang pernah kita lakukan,  agar segara kita tobati. 

5. Yang paling penting adalah,  mikir tentang Kematian
Kalo kita mati,  bekal apa yang sudah kita perisiapkan?  Ingat belum punya bekal,  makan bakal mati matian mempersiapkan bekal untuk ini. 

Kesimpulanya, Orang yang paling cerdas adalah orang yang paling banyak mengingat kematian dan mempersiapkan diri untuk kehidupan setelah kematian. 

Semoga bermanfaat

Jazakallah

Wassalamualaikum, 




Jenis - Jenis Hati Manusia (We see human, but not humanity)

Assalamualaikum,

Masih banyak sering kita lihat, kenapa manusia itu punya hati, tapi masih nyakitin orang lain. Kenapa kita punya hati, tapi penuh dengan kekuasaan. Kita terlihat sebagai seorang manusia tapi tidak manusiawi. Dan masih banyak lagi pertanyaan tentang kenapa hidup ini kuat ka riweh hanya karena kita belum bisa menata hati?

Aa Gym sering katakan jika yang sebenarnya krisis kemanusiaan adalah  krisis akhlak, politikus yang berakhlak buruk yang menjadikan perpolitikan jadi buruk, pembisnis yang akhlaknya buruk yang menjadikan perekonomian jadi buruk. Orang yang akhlaknya kurang baik akan kurang nyaman dari raut mukanya, tutur katanya dan sikapnya.

Akhlak itu datangnya dari hati, jika hatinya baik, maka baik segalanya dan jika hatinya buruk maka buruk perilakunya. Sayangnya sedikit orang yang mempelajari ilmu hati, dan lebih sedikit lagi orang yang gigih menata hati.

Hati di bagi menjadi 3: (Dari KH. Abdullah Gymnastiar)

1. Qolbun Mayyit 

Hati yang mati, makanya orang yang hatinya mati, dia akan mengedepankan nafsu dan setan sehingga ia tertutup dari nasihat dan mengenal Alloh Subhanahu Wa Ta'ala. Sudah tidak tahu baik buruk, yang dia tahu hanya mengedepankan nafsu, ini lebih buruk dari binatang.

2. Qolbun Maridh 
Hati yang sakit. Hidupnya lebih sengsara daripada orang yang sakit dari lahir, itu ada orang sehat walafiat tapi kenapa bunuh diri, maka yang sakit adalah hatinya. Hatinya senantiasa dipenuhi penyakit hati seperti riya', hasad, suka ghibah, sombong dan serakah.

3. Qolbun Salim 
Hati yang selamat, sehat. Hati ini hidup, bersih, senantiasa terbuka untuk nasihat kebaikan, penuh ketaatan, sehingga menjadikan pemiliknya berjiwa tenang.

Nah, bagian mana kita teh? 

Jazakallah,

Wassalamualaikum, 

Amalan Yang Pertama Kali di Hisab

Assalamualaikum,

Dosa sekecil apapun pasti akan dihitung, pahala sedikit juga pasti dihisab. Banyak yang nggak sadar sebenernyamah dengan hal itu teh. Jadi, seringnya ngelakuin sesuatu tanpa difikit. Bahkan, ada salah satu penyakit hati yang harus kita waspadai karena ini akan menjadi jalan membuat hati kita tidak ikhlas yaitu ingin kelihatan lebih dari kenyataan.

Jadi ada yang ingin kelihatan lebih kaya, ingin kelihatan lebih pintar, ingin kelihatan lebih keren, ingin kelihatan lebih cakep dan lain sebagainya. Ada orang yang dalam hidupnya hanya memikirkan bagaimana kita dilihat orang lebih dari kenyataan. Inilah yang menjadikan orang sulit untuk ikhlas.
Jadi lebih sibuk mencari kedudukan di sisi makhluk daripada mencari kedudukan di sisi Alloh.

Yang pertama kali dihisab di akhirat adalah: (Berdasarkan resume kajian MQ Pagi dari Aa Gym)

1. Seorang mujahid yang merasa menjadi syuhada. Mati di medan peperangan. Tetapi setelah diperlihatkan oleh Alloh di yaumul hisab nanti dia mengakuinya bahwa dia telah berjuang dan mati syahid di medan perang karena Alloh. Padahal dusta, dia berjuang bukan karena Alloh melainkan karena ingin dianggap pemberani, pejuang, pahlawan. Maka di dunia sudah ia dapatkan, namun di akhirat ia diseret tertelungkup menjadi ahli neraka.

Tidak kurang pemberaninya, tidak kurang perjuangannya, tidak kurang pengorbanannya, tetapi yang kurang hanya satu hatinya lebih sibuk mencari kedudukan di sisi makhluk, ingin diakui orang. Kerinduan ingin diakui oranglah yang menghancurkan amal-amal kita.

2. Para ulama yang belajar agama dan mengajarkannya belajar quran dan membacanya. Belajar agama hanya untuk dianggap ulama oleh orang. Sudah didapatkan di dunia, dan di akhirat ada yang tahu agama yang diseret ke neraka. Bukan kurang ilmu agamanya, bukan kurang dakwahnya tetapi yang kurang adalah hatinya lebih suka mencari kedudukan di sisi makhluk daripada diterima oleh Alloh amalannya.

3. Dermawan. Ada yang dermawan masuk neraka, karena dia lebih sibuk ingin disebut dermawan oleh orang daripada ingin diterima oleh Alloh kedermawanannya. 

Dengan kata lain "waspada" keinginan kita untuk cari kedudukan di sisi makhluk. Ingin dianggap keren, ingin dianggap pintar, ingin dianggap penampilannya hebat, ingin dianggap kaya dan sibuk ingin dianggap lebih dari kenyataan itu sudah ciri-ciri kita akan letih lahir dan batin.

Semua harus mulai mengevaluasi siapa yang sibuk cari kedudukan di sisi makhluk, apalagi yang menggunakan amal-amal hak Alloh harus sangat siap-siap kita tidak mendapatkan pahalanya.

Periksa terus niat kita, apakah semua amal yang dilakukan hanya ingin untuk diakui orang atau benar-benar niatnya lurus agar diterima amal kita menjadi amal sholeh dan untuk mendapatkan ridho Alloh Subhanahu Wa Ta'ala.

Jzakallah,

Wassalamualaikum,

Kenapa kita harus berniat?



Assalamualaikum, 

Dulu, sering dikasih tau tentang niat. Pokonya kalau mau sholat wajib niat dulu. Almarhum Bapak mengingatkan. Saat itu, bapak menerangkan kalau kita wajib berniat Karena masih innocent, ya di turutin saja titah bapak. Sampai sekrang selalu berniat kalau mau melaksanakan sholat. Masalahnya, bukan karena saya NU, tapi karena yang kami rasakan, setalah berniat, sholat jadi lebih plong. Itu baru di ibadah sholat. 

Kalau kami pelajari lebih jauh lagi, ternyata setiap perbuatan itu harus berdasarka niat kita. Bahkan, ada hadisnya. Tanpa niat, perbuatan itu menjadi tidak sungguh-sungguh. Hasilnya pun tidak terlalu memuaskan. Sehingga, pentingnya the power of intention tersebut. Masalahnya, masih banyak yang meragukan kalau niat mah tidak menjadi sangat penting untuk di lakukan. Cukup lakukan kegiatan tersebut dan selesai. Begitu. Tapi, kami sekarang punya bukti dan uji klinis secara ilmiah yang sangat bermanfaat kenapa niat itu menjadi hal penting yang wajib dilakukan sebelum kita melakukan hal apapun. 

Berikut adalah 3 perubahan dalam tubuh dengan kita berniat: (Berdasarkan Kajian MQ Pagi bersama Dr Asep, Sabtu, 13 April 2019)
  1. Perubahan Pengendalian Sistem Saraf
Ketika seseorang meniatkan sesuatu, maka saraf tersebut akan berkonsentrasi pada indra-indra yang kita miliki. Tahu ya panca indra ada 5. Contohnya simple, ketika kita berniat untuk berwudhu, maka files yang ada di otak kita secara otomatis akan langsung mencari indeks, dimana tempat wudhu, bagaimana tata aturan wudhu, yang membatalkan wudhu, bagaimana air yang suci dan menyucikan, dan data data lainnya. Bahkan sampai kita melintingkan pakaian kita saat wudhu pun itu terjadi tanpa kita sadari. Karena saraf sudah langsung mengindeks di otak kita saat kita berniat mau wudhu. Makin kuat niat kita, maka data tersebut akan datang dan dilakukan dengan cepat. Artinya, seluruh saraf yang menggerakan panca indra tersebut akan bergerak pada niat yang sudah kita azzamkan. 
  1. Perubahan Pengondisian Sistem Hormonal
Nah, perlu kita ketahui bahwa pengendali tubuh yang berpusat dari otak itu tidak hanya melalui sistem saraf. Pengendali utama lainnya ialah melalui sistem hormonal. Contohnya kita lihat dari shaum dan yang kelaparan. Orang yang berniat shaum akan berbeda level laparnya dengan yang memang mereka tidak makan seharian. Kalau tubuh itu tidak masuk makanan karena kelaparan, maka enzim enzim pencernaan tetap keluar. Hormon-hormon yang kaitanya dengan cairan empedu dengan pergerakan mortilitas usus, sistem pencernaan dari atas sampai bawah, itu semuanya tetap berjalan sebagaimana mestinya. Itu terjadi karena tubuh masih berharap masuknya makanan dan asupan lainnya. Namun, berbeda dengan bila kita tidak akan makan dan minum dengan niat shaum, apalagi kalau niatnya sangat kuat, maka pengeluaran asam lambung ke dalam rongga lambung itu akan sangat jauh menurun. Bahkan, sistem pencernaan yang tadinya sangat berharap makanan masuk, itu jauh akan menurun hanya karena niat shaum yang sudah kita azzamkan tanpa kita sadari. Ini dikuatkan dengan sebuah penelitian di Cairo University, Mesir, yang meneliti tentang sesorang yang kelaparan dan seseorang yang tidak makan karena shaum. Hasilnya adalah ada perbedaan mukosa atau dinding lambung antara keduanya. Yang berniat shaum sama sekali tidak terlihat kerusakan yang terjadi di mukosa tersebut. Kebalikannya, pada yang kelaparan terjadi kerusakan yang terjadi di mukosa atau dinding lambungnya. Padahal. secara logika, mereka berdua tidak makan dan tidak minum. Faktor pembedanya adalah karena ada faktor niat. 
  1. Perubahan Pengondisian Sistem Otonom
Sistem otonom itu adalah sistem tubuh yang sudah Allah ciptakan tanpa kita minta. Contoh adalah ketika kita berkedip. Kita nggak ada kerjaan pan menghitung jumlah berapa kita berkedip. Itu sudah otomatis di ciptakan Allah. Sistem ini erat kaitannya dengan sistem alam bawah sadar kita yang terbentuk dari kebiasaan yang kita lakukan sehari-hari. Nah, alam bawah sadar kita ini ternyata mengendalikan 40% apa yang kita lakukan sehari-hari. Contohnya, saat kita mau berangkat ke sekolah atau tempat kerja. Sudah otomatis pasti ngeluarin motor, manasin motor, pake jaket, pake sarung tangan, maju, bellok kanan, belok kiri. Dan itu terjadi karena dari kebiasaan yang sudah kita lakukan sehari-hari. Dan sudah menjadi otomatis terekam di otak kita. Karena sistem otonom itu bisa kita kondisikan sendiri, maka sangat wajar kalau seseorang terbiasa dengan keburukan, maka akan selalu berbuat keburukan. Jika sering berbuat kebaikan, berarti sistem otonom yang terjadi adalah kebiasaan yang selalu berbuat kebaikan. Dan itu akan kembali lagi ke niat. Jika niat kita dalam melakukan sesuatu itu buruk maka apa yang kita lakukan sehari hari adalah keburukan. Begitu sebaliknya. Subhanallah,

Dilihat dari tiga perubahan itu membuktikan bahwa pentingnya atau hebatnya the power of intention alias Niat seseorang dalam melakukan sesuatu. Tanpa niat,semuanya tidak akan berjalan dengan lancar. Sistem-sistem dalam tubuh tidak akan membantu. Jadi, kenapa kalau melakukan sesuatu tanpa niat jadinya asa haroream, karena sistem dalam tubuh pun tidak mendukung. Baru ngeh kerasa sekrang,

Jadi, Niatkan selalu yang baik dalam setiap kegiatan dan aktivitas, insyaallah hasilnya pun akan baik,

Jazakallah,


Wassalamualaikum,

Kenapa santri dikatakan lebih kreatif?



Assalamualaikum,

Sebagai seorang guru itu susah susah gampang. Mengajar dan memberikan inspirasi kepada muridnya adalah tugas yang sangat berat. Namun, ternyata semua tugas itu bisa menjadi sangat mudah karena pertolongan muridnya. Jika, di sekolah formal kita mengenalnya dengan murid. Tapi, karena kami mengajar di lingkungan pesantren, maka kami menyebutnya dengan santri. Kelebihan lainnya dari seorang santri ialah bahwa mereka terkenal lebih kreatif dibanding murid yang belajar di sekolah formal. Kenapa bisa begitu?

Sejak lulus dari kuliah, Qadarullah, kami mengajar di lingkungan pesantren. Sempat mengajar di sekolah formal, tapi tidak lama. Sehingga, lebih banyak pengalaman dalam mengajar santri. Dan, kami memang setuju kalau santri itu ternyata lebih kreatif dan berbeda dibandingkan dengan murid di sekolah formal. Ini ulasan sedikit kenapa santri itu lebih kreatif:
  1. Keterbatasan Tempat
Berada di lingkungan pesantren berarti berarda di sebuah tempat yang terkurung. Bahkan, banyak santri yang menyebutnya sebagai Penjara Suci alias The Holy Jail. Hal ini membuat santri sulit untuk bisa bergerak bebas keluar masuk pesantren. Sekalinya keluar, harus izin dan di beri waktu. Jika, tanpa izin dan melebih waktu, konsekuensi akan di terima. Sehingga, membuat banyak santri memutar otak agar keterbatasan tempat ini tidak menjadi masalah saat mereka harus membuat sebuah acara. Mereka harus berfikir ekstra mencari lokasi paling strategis untuk menyelenggarakan sebuah acara tanpa harus keluar pesantren. Dan bagusnya, biasanya santri menyulap tempat tersebut menjadi tempat yang keren diluar ekspektasi dengan hanya barang dan logistik seadanya. Keterbatasan ini juga tidak membuat santri untuk tidak tinggal bahagia belajar di pesantren. Contohnya, santri akan memanfaatkan setiap tempat atau spot di setiap sudut pesantren sebagai base camp. Walaupun kecil dan sempit, tapi itu biasanya menjadi tempat yang nyaman buat mereka. Misalnya, sebuah tempat di bawah pohon besar atau warung kecil dengan gorengan yang dihutangi setiap harinya. Santri akan sangat kreatif agar basecamp nya menjadi tempat yang nyaman agar tidak bosan berada di pesantren. Namun, buruknya, kekreatifitasan ini juga sering disalahgunakan. Yakni, banyak santri yang sangat kreatif untuk mencari jalan keluar alias kabur. Tapi itu hanya beberapa saja. 
  1. Keterbatasan Gerak
Banyaknya aturan yang mengikat di lingkungan pesantren membuat santri harus berfikir ekstra keras dalam setiap menjalankan aktivitas sehari-harinya. Aturan ini sangat mengikat sehingga santri akan sangat terbatas ruang geraknya. Tidak boleh melakukan itu, tidak boleh melaukan ini menjadi rutinitas santri sehari-hari. Rutinitas harian yang setiap hari bisa sangat membuat santri bosan. Disini, muncul lah peran santri santri kreatif. Ketika mereka hanya mempunyai satu tempat, yaitu pesantren, mereka akan membuat sebuah ide kegiatan yang pastinya di luar ekspektasi guru dan pengurus pesantren. Contohnya, mereka membuat banyak acara kebersamaan. Banyak chants yang dibuat. Dari chants ini lahirlah banyak seniman. Seniman yang bernyanyi, seniman yang menciptakan lirik, seniman yang menciptakan musik dan seniman yang meiciptakan koreografinya. Lengkap. Dan itu bisa dilakukan hanya dalam sekejap saja, ketika mereka mau (Dan pastinya ketika mereka sedang merasa bosan). Contoh lainnya, dalam hal memasak dan makan sehari-hari. Ini yang paling sering terihat. Alat masak akan sangat terlihat aneh bagi kita orang awam. Alat makan berupa piring dan gelas pun sepertinya sudah para santri lupakan. Membuat mie menggunakan dispenser dan disatukan dengan jajanan lainnya menjadi pemandangan biasa. Belum lagi, tutup termos menjadi piring besar yang di pakai bersama. Gayung pun kadang menjadi gelas bersama jika air minum yang diracik tidak ada tempatnya. Kekreatifitasan lainnya ialah dalam hal pakaian. Sudah menjadi rahasia umum ketika satu jaket bisa sangat di pakai satu kelas. Disini, pakaian yang dipakai sangat bisa aneh namun kreatif. Misalnya, jas bisa di padupadankan dengan sarung dan sorban. Atau, syal yang bisa menjadi penutup kepala atau pengepal tangan. Kekreatifitasan ini akan sangat berguna ketika santri sedang menjalankan acara besar. Kekurangan dana tidak akan menjadi masalah ketika jiwa jiwa kreatif mereka muncul seperti membuat background panggung dari triplek dan kapur, atau membuat sebuah papan pengumuman dari kayu dan cat yang hasilnya bisa sangat terlihat artistik.
  1. Keterbatasan Keuangan
Jauhnya santri dari ibu dan ayah, membuat uang jajan mereka tersedot deras ketika berada di pesantren. Tidak banyak jajanan, tidak banyak warung ataupun minimarket apalagi mall, membuat uang jajan mereka cukup 10 - 20 ribu per hari. Kreatifitas pertama ialah bahwa santri akan pandai menabung. Kreatifitasnya terlihat dari tempat menyimoan uangnya. Itu bisa di bawah bantal, di dalam kaos kaki, di dalam botol sampo. ataupun di dalam celana dalam. Ini urgent bagi mereka karena uang yang tergelatak nyata bisa hilang sekejap. Tanpa uang banyak membuat santri sangat berhati-hati ketika jajan. Ada kalanya dalam mencukupi 5 sehat 4 sempurna, santri mampu menghabiskan hanya 15 ribu saja. Entah kenapa mereka bisa melakukan itu. Yang pasti patungan menjadi solusinya. Atau, beli dalam jumlah sedikit-sedikit. Keterbatasan keuangan ini juga membuat santri kreatif dalam menawar dan melobi si tukang dagang. Sehingga, banyak diskon dan jajanan yang masuk ke dalam keresek mereka. Ini sangat bisa dimanfaatkan para guru agar santri bisa mencari dana tambahan ketika sedang ada acara besar. Entah melobi orang tuanya atau melobi para marketing perusahaan untuk menjadi donatur. Subhanallah,
  1. Keterbatasan Media Belajar
Di pesantren yang digabungkan dengan sekolah formal, membuat santri pun terbatas dengan alat dan media pembelajaran yang jauh lebih ketinggalan dibanding sekolah formal di luar sana. Tidak melihat banyak tekhnologi dan tidak memgang smartphone membuat eksplorasi santri dalam belajar menjadi kurang. Informasi yang didapat menjadi terbatas. Kreatifnya santri adalah menempelkan koran di mading agar informasi bisa di dapat semunya setiap harinya. Di dalam kelas, santri akan lebih banyak ide dan gagasan yang berbeda karena keluar tanpa sumber google. Ini yang kami rasakan di kelas. Opini dan pendapat yang keluar di dalam kelas sangat kreatif dan di luar ekspektasi. Media pembelajaran yang terbatas pun disyukuri santri dengan lebih banyak menggunakan peralatan seadanya, yaitu dari kertas dan kayu yang bertebaran banyak di lingkungan pesantren. Yang luar biasanya, dengan terbatasnya semua itu tidak membuat santri tidak bisa bersaing jika ada sebuah lomba di luar pesantren. Bahkan, bisa sangat jauh diatas rata-rata.

Dari empat keterbatasan itu, terlihat bahwa prestasi dan mental yang kuat bukan berawal dari fasilitas yang melimpah atau dari keuangan ala konglomerat. Tapi, itu bisa dipupuk dari keterbatasan yang membuat santri “dipaksa” untuk menjadi kreatif. Dan, ini sudah banyak terjadi. Silahkan tengok berbagai pesantren yang ada di Indonesia. 

Quotes of the day nya adalah KREATIFITAS MUNCUL DARI SEBUAH KETERBATASAN

Jazakallah,


Wassalamualaikum,

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More